Pound Naik Tajam Respon Prospek Kesepakatan Brexit

Pound Inggris melonjak pada hari Kamis (19/9/2019) setelah Presiden Komisi Eropa, Jean-Claude Juncker mengatakan dia yakin kesepakatan Brexit akan dilewati sebelum batas waktu.

"Saya pikir kita bisa memiliki kesepakatan," kata Juncker dalam sebuah wawancara dengan Sky News. "Saya melakukan segalanya untuk membuat kesepakatan karena saya tidak menyukai gagasan tidak-kesepakatan karena saya pikir ini akan memiliki konsekuensi bencana selama setidaknya satu tahun."

Pound naik 0,68% menjadi 1,2553 melawan dolar.

Anggota parlemen Inggris berada di bawah tekanan besar untuk memberikan rencana Brexit sebelum ekonomi terbesar kelima di dunia itu dijadwalkan meninggalkan Uni Eropa pada 31 Oktober. Ini adalah tenggat waktu ketiga untuk keberangkatan Inggris setelah perpanjangan diberikan untuk menyelesaikan bagaimana Inggris akan pergi dan melakukan perdagangan di masa depan dengan anggota Uni Eropa.

Perdana Menteri yang baru ditunjuk Boris Johnson telah berjanji untuk memberikan Brexit pada batas waktu meskipun itu berarti tidak memiliki rencana. Anggota parlemen oposisi, serta beberapa anggota Partai Konservatif, sedang bekerja untuk membuat undang-undang untuk menghentikan kemungkinan Brexit tanpa kesepakatan.

Juncker mengatakan dia bertemu dengan Perdana Menteri Minster Boris Johnson dan Juncker menerima dokumen dari Johnson yang menguraikan gagasan untuk kesepakatan Brexit baru, meskipun dia belum membaca proposal tersebut.

"Saya melakukan pertemuan dengan Boris Johnson yang agak positif," kata Juncker seperti mengutip cnbc.com. "Kami siap tanpa kesepakatan, dan saya harap Inggris juga siap,tetapi saya tidak begitu yakin." [inl]

Subscribe to receive free email updates: